STANDAR
SARANA, PRASARANA
DAN ALAT LABORATORIUM
Nama
: Bs. Dita Fitri
Nim
: A1C317054
Kelas
: Reguler A
PROGRAM
STUDI PENDIDIKAN FISIKA
JURUSAN
PENDIDIKAN MATERMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
FAKULTAS
KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS
JAMBI
2018
STANDAR SARANA, PRASARANA DAN ALAT LABORATORIUM
Sarana pendidikan adalah peralatan dan
perlengkapan yang secara langsung dipergunakan dalam menunjang proses
pendidikan, khususnya proses belajar mengajar, seperti gedung, ruang kelas,
meja kursi, serta alat-alat media pengajaran. Adapun yang dimaksud dengan
prasarana pendidikan adalah fasilitas yang secara tidak langsung menunjang
jalannya proses pendidikan atau pengajaran, seperti halaman, kebun, taman sekolah,
jalan menuju sekolah, tetapi jika dimanfaatkan secara langsung untuk proses
belajar mengajar, seperti taman sekolah untuk pengajaran biologi, halaman
sekolah sebagai sekaligus lapangan olahraga, komponen tersebut merupakan sarana
pendidikan (Mulyasa, 2004:49)
Secara etimologi (arti kata) prasarana berarti
alat tidak langsung untuk mencapai tujuan. Prasarana pendidikan misalnya
lokasi/tempat, bangunan sekolah lapangan olah raga dan sebaginya. Sedangkan
sarana adalah alat langsung untuk mencapai tujuan pendidikan, misalnya: ruang,
buku, perpustakaan, laboratorium dan sebagainya (Khasan, 2006:91)
Manajemen Sarana dan Prasarana dapat diartikan
sebagai segenap proses pengadaan dan pendayagunaan komponen-komponen secara
langsung maupun tidak langsung jalannya proses pendidikan untuk mencapai tujuan
pendidikan secara efektif dan efisien.
Pengelolaan sarana dan prasarana merupakan
kegiatan yang amat penting di sekolah, karena keberadaannya akan sangat mendukung
terhadap suksesnya proses pembelajaran di sekolah (Indrawan, 2015 : 9).
Menurut Permendiknas 24 Tahun 2007 tentang
sarana dan prasarana laboratorium yaitu:
1. SD/MI
Sebuah
SD/MI sekurang-kurangnya memiliki prasarana sebagai berikut:
1.
ruang kelas,
2.
ruang perpustakaan,
3.
laboratorium IPA,
4.
ruang pimpinan,
5.
ruang guru,
6.
tempat beribadah,
7.
ruang UKS,
8.
jamban,
9.
gudang,
10.
ruang sirkulasi,
11.
tempat bermain/berolahraga.
Laboratorium IPA
a.
Laboratorium IPA dapat memanfaatkan ruang kelas.
b.
Sarana laboratorium IPA berfungsi sebagai alat bantu mendukung kegiatan
dalam
bentuk percobaan.
c. Setiap satuan pendidikan dilengkapi
sarana laboratorium IPA seperti tercantum pada Tabel 2.7.
No
|
Jenis
|
Rasio
|
Deskripsi
|
1
|
Perabot
|
||
1.1
|
Lemari
|
1 buah/sekolah
|
Kuat, stabil, dan aman.
Ukuran memadai untuk menyimpanseluruh
alat peraga.
Tertutup dan dapat dikunci.
Dapatmemanfaatkan lemari yangterdapat
di ruang kelas.
|
2
|
Peralatan Pendidikan
|
||
2.1
|
Model kerangkamanusia
|
1 buah/sekolah
|
Tinggi minimum 125 cm.
Mudah dibawa.
|
2.2
|
Model tubuh manusia
|
1 buah/sekolah
|
Tinggi minimum 125 cm.
Dapat diamati dengan mudah oleh seluruh peserta didik.
Dapat dibongkar pasang.
Mudah dibawa.
|
2.3
|
Globe
|
1 buah/sekolah
|
Diameter minimum 40 cm.
Memiliki penyangga dan dapat diputar.
Dapat memanfaatkan globe yang terdapat diruang
perpustakaan.
|
2.4
|
Model tata surya
|
1 buah/sekolah
|
Dapat mendemonstrasikan terjadinya fenomena gerhana.
|
2.5
|
Kaca pembesar
|
6 buah/sekolah
|
|
2.6
|
Cermin datar
|
6 buah/sekolah
|
|
2.7
|
Cermin cekung
|
6 buah/sekolah
|
|
2.8
|
Cermin cembung
|
6 buah/sekolah
|
|
2.9
|
Lensa datar
|
6 buah/sekolah
|
|
2.10
|
Lensa cekung
|
6 buah/sekolah
|
|
2.11
|
Lensa cembung
|
6 buah/sekolah
|
|
2.12
|
Magnet batang
|
6 buah/sekolah
|
Dapat mendemonstrasikan gaya magnet
|
2.13
|
Poster IPA, terdiri dari:
a. Metamorfosis,
b. Hewan langka,
c. Hewan
dilindungi,
d. Tanaman khas
indonesia
e. Contoh
ekosisten
f. Sistem-sistem
pernapasan hewan
|
1 set/sekolah
|
Jelas tebaca dan berwarna, ukuran minimal A1
|
2.
SMP/MTs
Kelengkapan Prasarana Dan Sarana
Sebuah SMP/MTs
sekurang-kurangnya memiliki prasarana sebagai berikut:
1.
Ruang kelas,
2.
Ruang perpustakaan,
3.
Ruang laboratorium
IPA,
4.
Ruang pimpinan,
5.
Ruang guru,
6.
Ruang tata usaha,
7.
Tempat beribadah,
8.
Ruang konseling,
9.
Ruang UKS,
10.
Ruang organisasi
kesiswaan,
11.
Jamban,
12.
Gudang,
13.
Ruang sirkulasi,
14.
Tempat bermain/berolahraga.
Ketentuan mengenai
ruang-ruang tersebut beserta sarana yang ada di setiap ruang diatur dalam
setiap ruang sebagai berikut.
Ruang Laboratorium IPA
a.
Ruang laboratorium IPA
berfungsi sebagai tempat berlangsungnya kegiatan pembelajaran IPA secara
praktek yang memerlukan peralatan khusus.
b.
Ruang laboratorium IPA
dapat menampung minimum satu rombongan belajar.
c.
Rasio minimum luas
ruang laboratorium IPA 2,4 m2/peserta
didik. Untuk rombongan belajar dengan peserta didik kurang dari 20 orang, luas
minimum ruang laboratorium 48 m2 termasuk
luas ruang penyimpanan dan persiapan 18 m2. Lebar minimum ruang laboratorium IPA 5 m.
d.
Ruang laboratorium IPA
dilengkapi dengan fasilitas untuk memberi pencahayaan yang memadai untuk
membaca buku dan mengamati obyek percobaan.
e.
Tersedia air bersih.
f.
Ruang laboratorium IPA
dilengkapi sarana sebagaimana tercantum pada Tabel 3.7.
Tabel 3.7 Jenis,
Rasio, dan Deskripsi Sarana Laboratorium IPA
No
|
Jenis
|
Rasio
|
Deskripsi
|
1.
|
Perabot
|
||
1.1
|
Kursi
|
1 buah/peserta didik,ditambah1 buah/guru
|
Kuat, stabil,
aman, dan mudah dipindahkan.
|
1.2
|
Meja peserta didik
|
1 buah/7peserta didik
|
Kuat, stabil,
dan aman.
Ukuran
memadai untuk menampung
kegiatan
peserta didik secara berkelompok
maksimum 7 orang.
|
1.3
|
Meja demonstrasi
|
1 buah/lab
|
Kuat, stabil,
dan aman.
Luas meja
memungkinkan untuk melakukan
demonstrasi dan menampung peralatan dan bahan yang diperlukan.
Tinggi meja
memungkinkan seluruh peserta didik
dapat mengamati percobaan yang didemonstrasikan.
|
1.4
|
Meja persiapan
|
1 buah/lab
|
Kuat, stabil,
dan aman.
Ukuran
memadai untuk menyiapkan materi percobaan.
|
1.5
|
Lemari alat
|
1 buah/lab
|
Kuat, stabil,
dan aman.
Ukuran
memadai untuk menampung alat.
Tertutup dan
dapat dikunci.
|
1.6
|
Lemari Bahan
|
1 buah/lab
|
Kuat, stabil,
dan aman.
Ukuran
memadai untuk menampung bahan dan tidak mudah berkarat.
Tertutup dan
dapat dikunci.
|
1.7
|
Bak cuci
|
1 buah/2kelompok, ditambah 1 buah ruang persiapan.
|
Tersedia air
bersih dalam jumlah memadai
|
2.
|
Peralatan pendidikan
|
||
2.1
|
Mistar
|
6 buah/lab
|
Panjang minimum
50 cm,ketelitian 1 mm.
|
2.2
|
Jangka sorong
|
6 buah/lab
|
Ketelitian
0,1 mm.
|
2.3
|
Timbangan
|
3 buah/lab
|
Memiliki
ketelitian berbeda.
|
2.4
|
Stopwatch
|
6 buah/lab
|
Ketelitian
0,2 detik
|
2.5
|
Rol meter
|
1 buah/lab
|
Panjang
minimum 5 m,ketelitian 1 mm.
|
2.6
|
Termometer 100 C
|
6 buah/lab
|
Ketelitian
0,5 derajat.
|
2.7
|
Gelas ukur
|
6 buah/lab
|
Keteltian 0,1
ml.
|
2.8
|
Massa logam
|
3 buah/lab
|
Dari jenis
yang berbeda,minimum massa 20 g.
|
2.9
|
Multimeter AC/DC, 10 kilo ohm/volt.
|
6 buah/lab
|
Dapat
mengukur tegangan, arus, dan
hambatan.
Batas minimum
ukur arus100 mA-5 A.
Batas minimum
ukur teganganuntuk DC 100 mV-50 V.
Batas minimum
ukur teganganuntuk AC 0-250 V.
|
2.10
|
Batang magnet
|
6 buah/lab
|
Dilengkapi
dengan potongan berbagai jenis logam.
|
2.11
|
Globe
|
1 buah/lab
|
Memiliki penyangga dan dapat diputar.
Diameter
minimum 50 cm.
Dapat
memanfaatkan globe yangterdapat di ruang perpustakaan.
|
2.12
|
Model tata surya
|
1 buah/lab
|
Dapat
menunjukkan terjadinya
gerhana.
Masing-masing
planet dapat diputar mengelilingi
matahari.
|
2.13
|
Garpu tala
|
6 buah/lab
|
Bahan baja,
memiliki frekuensiberbeda dalam rentang audio.
|
2.14
|
Bidang miring
|
1 buah/lab
|
Kemiringan
dan kekasaranpermukaan dapat diubah-ubah.
|
2.15
|
Dinamometer
|
6 buah/lab
|
Ketelitian
0,1 N/cm.
|
2.16
|
Katrol tetap
|
2 buah/lab
|
|
2.17
|
Katrol bergerak
|
2 buah/lab
|
|
2.18
|
Balok kayu
|
3 macam/lab
|
Memiliki
massa, luas permukaan,dan koefisien gesek berbeda.
|
2.19
|
Percobaan muai panjang
|
1 set/lab
|
Mampu
menunjukkan fenomena danmemberikan data pemuaian minimum untuk tiga jenis bahan.
|
2.20
|
Percobaan optik
|
1 set/lab
|
Mampu
menunjukkan fenomenasifat bayangan dan memberikan datatentang keteraturan
hubungan antarajarak benda, jarak bayangan, danjarak fokus cermin cekung,
cermincembung, lensa cekung, dan lensacembung.
Masing-masing
minimum dengantiga nilai jarak fokus.
|
2.21
|
Percobaan rangkaian listrik
|
1 set/lab
|
Mampu
memberikan data hubunganantara tegangan, arus, danhambatan.
|
2.22
|
Gelas kimia
|
30 buah/lab
|
Berskala, volume 100 ml
|
2.23
|
Model molekul sederhana
|
6set/lab
|
Minimum dapat menunjukkan atomhidrogen, oksigen,
karbon, belerang, nitrogen, dan
dapat dirangkai menjadi molekul.
|
2.24
|
Pembakar spirtus
|
6 buah/lab
|
Kaca, dengan sumbu dan tutup.
|
2.25
|
Cawan penguap
|
6 buah/lab
|
Bahan keramik, permukaan dalam diglasir.
|
2.26
|
Kaki tiga
|
6 buah/lab
|
Dilengkapi kawat kasa dan tingginya sesuai tinggi
pembakar spiritus.
|
2.27
|
Plat tetes
|
6 buah/lab
|
Minimum ada 6 lubang
|
2.28
|
Pipa tetes + karet
|
100 buah/lab
|
Ujung pendek
|
2.29
|
Mikroskop monokuler
|
6 buah/lab
|
Minimum tinggi nilai dan dua nilai pembesar okuler.
|
2.30
|
Kaca pembesar
|
6 buah/lab
|
Minimum tia nilai jarak fokus.
|
2.31
|
Poster genetika
|
1 buah/lab
|
Isi poster jelas terbaca dan berwarna, ukuran minimum
A1.
|
2.32
|
Model kerangka manusia
|
1 buah/lab
|
Tinggi minimum 150 cm.
|
2.33
|
Model tubuh manusia
|
1 buah/lab
|
Tinggi minimum 150 cm.
Organ tubuh terlihat dan dapat dilepaskan dari model.
Dapat diamati dengan mudah oleh seluruh peserta didik.
|
2.34
|
Gambar/model pencernaan manusia
|
1 buah/lab
|
Jika berupa gambar, maka isinyajelas terbaca dan
berwarna denganukuran minimum A1.
Jika berupa model, maka dapat dibongkar pasang.
|
2.35
|
Gambar/model sistem peredaran darah manusia
|
1 buah/lab
|
Jika berupa gambar, maka isinyajelas terbaca dan
berwarna denganukuran minimum A1.
Jika berupa model, maka dapat dibongkar pasang.
|
2.36
|
Gambar/model sistem pernafasan manusia
|
1 buah/lab
|
Jika berupa gambar, maka isinyajelas terbaca dan
berwarna denganukuran minimum A1.
Jika berupa model, maka dapat dibongkar pasang
|
2.37
|
Gambar/model jantung manusia
|
1 buah/lab
|
Jika berupa gambar, maka isinyajelas terbaca dan
berwarna denganukuran minimum A1.
Jika berupa model, maka dapat dibongkar pasang
|
2.38
|
Gambar/model mata manusia
|
1 buah/lab
|
Jika berupa gambar, maka isinyajelas terbaca dan
berwarna denganukuran minimum A1.
Jika berupa model, maka dapat dibongkar pasang
|
2.39
|
Gambar/model telinga manusia
|
1 buah/lab
|
Jika berupa gambar, maka isinyajelas terbaca dan
berwarna denganukuran minimum A1.
Jika berupa model, maka dapat dibongkar pasang
|
2.40
|
Gambar/model tenggorokan manusia
|
1 buah/lab
|
Jika berupa gambar, maka isinyajelas terbaca dan
berwarna denganukuran minimum A1.
Jika berupa model, maka dapat dibongkar pasang
|
2.41
|
Petunjuk percobaan
|
6 buah/percobaan
|
|
3
|
Media pendidikan
|
||
3.1
|
Papan tulis
|
1 buah/lab
|
Ukuran minimum 90 cm x 200 cm.
Ditempatkan pada posisi yang memungkinkan seluruh
peserta didik melihatnya dengan jelas.
|
4
|
Perlengkapan lain
|
||
4.1
|
Kotak kontak
|
9 buah/lab
|
1 buah untuk tiap meja peserta didik, 2 buah untuk meja
demo, 2 buah untuk di ruang persiapan.
|
4.2
|
Alat pemadam kebakaran
|
1 buah/lab
|
Mudah dioperasikan.
|
4.3
|
Peralatan P3K
|
1 buah/lab
|
Terdiri dari kotak P3K dan isinya tidak kadaluarsa
termasuk obat P3K untuk luka bakar dan luka terbuka.
|
4.4
|
Tempat sampah
|
1 buah/lab
|
|
4.5
|
Jam dinding
|
1 buah/lab
|
3.
SMA/MA
Kelengkapan Prasarana Dan Sarana
Sebuah SMA/MA
sekurang-kurangnya memiliki prasarana sebagai berikut:
1.
Uang kelas,
2.
Ruang perpustakaan,
3.
Ruang laboratorium
biologi,
4.
Ruang laboratorium
fisika,
5.
Ruang laboratorium
kimia,
6.
Ruang laboratorium
komputer,
7.
Ruang laboratorium
bahasa,
8.
Ruang pimpinan,
9.
Ruang guru,
10.
Ruang tata usaha,
11.
Tempat beribadah,
12.
Ruang konseling,
13.
Ruang UKS,
14.
Ruang organisasi
kesiswaan,
15.
Jamban,
16.
Gudang,
17.
Ruang sirkulasi,
18.
Tempat
bermain/berolahraga.
Ketentuan mengenai
ruang-ruang tersebut beserta sarana yang ada di setiap ruang diatur dalam
standar tiap ruang sebagai berikut.
Ruang Laboratorium Fisika
a.
Ruang laboratorium
fisika berfungsi sebagai tempat berlangsungnya kegiatan pembelajaran fisika
secara praktek yang memerlukan peralatan khusus.
b.
Ruang laboratorium
fisika dapat menampung minimum satu rombongan belajar.
c.
Rasio minimum ruang
laboratorium fisika 2,4 m2/peserta didik. Untuk rombongan belajar
dengan peserta didik kurang dari 20 orang, luas minimum ruang laboratorium 48 m2 termasuk
luas ruang penyimpanan dan persiapan 18 m2. Lebar ruang
laboratorium fisika minimum 5 m.
d.
Ruang laboratorium
fisika memiliki fasilitas yang memungkinkan pencahayaan memadai untuk membaca
buku dan mengamati obyek percobaan.
e.
Ruang laboratorium
fisika dilengkapi sarana sebagaimana tercantum pada tabel 4.8.
No
|
Jenis
|
Rasio
|
Deskripsi
|
1
|
Perabot
|
||
1.1
|
Kursi
|
1 buah/peserta didik,ditambah1 buah/guru
|
Kuat, stabil, aman, dan mudahdipindahkan.
|
1.2
|
Meja kerja
|
1 buah/7peserta didik
|
Kuat, stabil, dan aman.
Ukuran memadai untuk menampung kegiatan peserta didik secara berkelompok maksimum 7 orang.
|
1.3
|
Meja demonstrasi
|
1 buah/lab
|
Kuat, stabil, dan aman.
Luas meja memungkinkan untuk melakukan demonstrasi dan
menampung
peralatan dan bahanyang diperlukan.
Tinggi meja memungkinkan seluruh peserta didik dapat mengamati percobaan yang didemonstrasikan.
|
1.4
|
Meja persiapan
|
1 buah/lab
|
Kuat, stabil, dan aman.
Ukuran memadai untuk menyiapkan materi
percobaan.
|
1.5
|
Lemari alat
|
1 buah/lab
|
Kuat, stabil, dan aman.
Ukuran memadai untuk menampung alat.
Tertutup dan dapat dikunci.
|
1.6
|
Lemari Bahan
|
1 buah/lab
|
Kuat, stabil, dan aman.
Ukuran memadai untuk menampung bahan dan tidak mudah
berkarat.
Tertutup dan dapat dikunci.
|
1.7
|
Bak cuci
|
1 buah/2kelompok, ditambah 1 buah ruang persiapan.
|
Tersedia air bersih dalam jumlah memadai
|
2
|
Peralatan Pendidikan
|
||
2.1
|
Bahan dan Dasar Alat Ukur
|
||
2.1.1
|
Mistar
|
6 buah/lab
|
Panjang minimum 50 cm, skala terkecil 1 mm.
|
2.1.2
|
Rolmeter
|
6 buah/lab
|
Panjang minimum 10 m, skala terkecil 1 mm.
|
2.1.3
|
Jangka Sorong
|
6 buah/lab
|
Ketelitian 0,1 mm.
|
2.1.4
|
Mikrometer
|
6 buah/lab
|
Ketelitian 0,01 mm.
|
2.1.5
|
Kubus massa sama
|
6 set/lab
|
Massa 100 g (2%),4 jenis bahan.
|
2.1.6
|
Silinder massa sama
|
6 set/lab
|
Massa 100 g (2%),4 jenis bahan.
|
2.1.7
|
Plat
|
6 set/lab
|
Terdapat kail penggantung, bahan logam 4 jenis.
|
2.1.8
|
Beban bercelah
|
10 buah/lab
|
Massa antara 5-20 g, minimum 2 nilai massa, terdapat fasilitas pengait.
|
2.1.9
|
Neraca
|
1 buah/lab
|
Ketelitian 10 mg.
|
2.1.10
|
Pegas
|
6 buah/lab
|
Bahan baja pegas, minimum 3 jenis.
|
2.1.11
|
Dinamometer (pegas presisi)
|
6 buah/lab
|
Ketelitian
0,1 N/cm.
|
2.1.12
|
Gelas ukur
|
6 buah/lab
|
Bahan
borosilikat.
Volume antara
100-1000 ml.
|
2.1.13
|
Topwatch
|
6 buah/lab
|
Ketelitian
0,2 detik.
|
2.1.14
|
Termometer
|
6 buah/lab
|
Tersedia
benang penggantung.
Batas ukur 10-110 oC.
|
2.1.15
|
Gelas beaker
|
6 buah/lab
|
Bahan
borosilikat.
Volume antara
100-1000 ml, terdapat tiga variasi volume.
|
2.1.16
|
Garputala
|
6 buah/lab
|
Bahan baja.
Minimum 3
variasi frekuensi
|
2.1.17
|
Multimeter AC/DC 10 kilo ohm/volt
|
6 buah/lab
|
Dapat mengukur
tegangan, arus dan hambatan.
Batas ukur
arus minimum 100 mA-5 A.
Batas minimum
ukur tegangan untuk DC 100 mV-50 V.
Batas minimum
ukur tegangan untuk AC 0-250 V.
|
2.1.18
|
Kotak potensiometer
|
6 buah/lab
|
Disipasi
maksimum 5 watt.
Ukuran
hambatan 50 Ohm.
|
2.1.19
|
Osiloskop
|
1 set/lab
|
Batas ukur 20
MHz, dua kanal, beroperasi X-Y, tegangan masukan 220 volt, dilengkapi probe
intensitas, tersedia buku petunjuk.
|
2.1.20
|
Generator frekuensi
|
6 buah/lab
|
Frekuensi
luaran dapat diatur dalam rentang audio.
Minimum 4
jenis bentuk gelombang dengan catu daya 220 volt.
Mampu
menggerakkan speaker daya 10 watt.
|
2.1.21
|
Pengeras suara
|
6 buah/lab
|
Tegangan
masukan 220 volt, daya maksimum keluaran 10 watt.
|
2.1.22
|
Kabel penghubung
|
1 set/lab
|
Panjang
minimum 50 cm, dilengkapi plug diameter 4 mm.
Terdapat 3
jenis warna: hitam, merah dan putih, masing-masing 12 buah.
|
2.1.23
|
Komponen elektronika
|
1 set/lab
|
Hambatan
tetap antara 1 Ohm - 1 M Ohm,disipasi 0,5 watt masing-masing 30 buah,
mencakup LDR, NTC, LED, transistor dan lampu neon masing-masing minimum 3
macam.
|
2.1.24
|
Catu daya
|
6 buah/lab
|
Tegangan
masukan 220 V, dilengkapi pengaman, tegangan keluaran antara 3-12 V, minimum
ada 3 variasi tegangan keluaran.
|
2.1.25
|
Transformator
|
6 buah/lab
|
Teras inti
dapat dibuka.
Banyak
lilitan antara 100-1000.
Banyak
lilitan minimum ada 2 nilai.
|
2.1.26
|
Magnet U
|
6 buah/lab
|
|
2.2
|
Alat Percobaan
|
||
2.2.1
|
Percobaan adwood atau Percobaan kereta dan pewaktu
ketik
|
6set/lab
|
Mampu
menunjukkan fenomena dan memberikan data GLB dan GLBB.
Minimum
dengan 3 kombinasi nilai massa beban.
|
6set/lab
|
Mampu
menunjukkan fenomena dan memberikan data GLB dan GLBB.
Lengkap
dengan pita perekam.
|
||
2.2.2
|
Percobaan papan luncur
|
6set/lab
|
Mampu
menunjukkan fenomena dan memberikan data gerak benda pada bidang miring.
Kemiringan
papan dapat diubah, lengkap dengan katrol dan balok.
Minimum
dengan tiga nilai koefisien gesekan.
|
2.2.3
|
Percobaan Ayunan Sederhana atau Percobaan Getaran Pada
Pegas.
|
6set/lab
|
Mampu
menunjukkan fenomena ayunan dan memberikan data pada pengukuran percepatan
gravitasi.
Minimum
dengan tiga nilai panjang ayunan dan tiga nilai massa beban.
|
6set/lab
|
Mampu
menunjukkan fenomena ayunan dan memberikan data pada pengukuran percepatan
gravitasi.
Minimum
dengan tiga nilai panjang ayunan dan tiga nilai massa beban.
|
||
2.2.4
|
Percobaan Hooke
|
6 set/lab
|
Mampu
memberikan data untukmembuktikan hukum Hooke dan menentukan minimum 3 nilai
konstanta pegas.
|
2.2.5
|
Percobaan Kalorimeter
|
6 set/lab
|
Mampu
memberikan data untuk membuktikan hukum kekekalan energi panas serta
menentukan kapasitas panas kalorimeter dan kalor jenis minimum tiga jenis
logam.
Lengkap
dengan pemanas, bejana dan kaki tiga, jaket isolator, pengaduk dan
termometer.
|
2.2.6
|
Percobaan Bejana Berhubungan
|
6 set/lab
|
Mampu
memberikan data untuk membuktikan hukum fluida statik dan dinamik.
|
2.2.7
|
Percobaan Optik
|
6 set/lab
|
Mampu
menunjukkan fenomena sifat bayangan dan memberikan data tentang keteraturan
hubungan antara jarak benda,jarak bayangan dan jarak fokus cermin cekung,
cermin cembung, lensa cekung, dan lensa cembung.
Masing-masing
minimum dengan tiga nilai jarak fokus.
|
2.2.8
|
Percobaan Resonansi Bunyi atau Percobaan Sonometer
|
6 set/lab
|
Mampu
menunjukkan fenomena resonansi dan memberikan data kuantisasi panjang
gelombang, minimum untuk tiga nilai frekuensi.
|
6 set/lab
|
Mampu
memberikan data hubungan antara frekuensi bunyi suatu dawai dengan
tegangannya, minimum untuk tiga jenis dawai dan tiga nilai tegangan.
|
||
2.2.9
|
Percobaan Hukum Ohm
|
6 set/lab
|
Mampu
memberikan data keteraturan hubungan antara arus dan tegangan minimum untuk
tiga nilai hambatan.
|
2.2.10
|
Manual percobaan
|
6 buah/percobaan
|
|
3
|
Media pendidikan
|
||
3.1
|
Papan tulis
|
1 buah/lab
|
Ukuran
minimum 90 cm x 200 cm.
Ditempatkan
pada posisi yang memungkinkan seluruh peserta didik melihatnya dengan jelas.
|
4
|
Perlengkapan lain
|
||
4.1
|
Kotak kontak
|
9 buah/lab
|
1 buah untuk
tiap meja peserta didik, 2 buah untuk meja demo, 2 buah untuk di ruang
persiapan.
|
4.2
|
Alat pemadam kebakaran
|
1 buah/lab
|
Mudah
dioperasikan.
|
4.3
|
Peralatan P3K
|
1 buah/lab
|
Terdiri dari kotak
P3K dan isinya tidak kadaluarsa termasuk obat P3K untuk luka bakar dan luka
terbuka.
|
4.4
|
Tempat sampah
|
1 buah/lab
|
|
4.5
|
Jam dinding
|
1 buah/lab
|
Sumber:
Indrawan.
2015. Pengantar Manajemen Sarana dan
Prasarana Sekolah. Yogyakarta: Deepublish
Mulyasa, E. 2014. Manajemen
Berbasis Sekola. Bandung : Remaja Rosdakarya.
Kasan, T. 2006. Teori
dan Aplikasi Administrasi Pendidikan. Jakarta : Studia Press.
Permendiknas 24 Tahun 2007. Diakses vervalsp.data.kemdikbud.go.id
(diakses tanggal 20 Agustus 2018)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar